Mahasiswa Unikama Gelar Pendampingan Warga "Kampung Hijau" Desa Pager Cegah Covid-19

Pasuruan_Lumbungberita.id

Mahasiswa Universitas Kanjuruhan Malang (Unikama) dan Tagana Dinsos Kabupaten Pasuruan, giat Preventif upaya pencegahan penyebaran Covid-19. Bertempat di Desa Pager, Kecamatan Purwosari, Kabupaten Pasuruan.

Giat preventif mahasiswa melalui Kuliah Kerja Nyata (KKN) Program 2020, bersama jajaran relawan Taruna Siaga Bencana (Tagana) Dinsos Kabupaten Pasuruan.

Mereka melakukan sejumlah langkah taktis, antara lain, penyemprotan cairan desinfektan, pelatihan serta pendampingan tentang pentingnya ketahanan pangan secara mandiri, melalui teknik "Kampung Hijau".

Mahasiswa dan Tagana serta masyarakat Desa Pager, siap menjadi garda terdepan dan percontohan dalam penanggulangan bencana Covid-19.

Kegiatan yang sudah di lakukan, bercocok tanam dengan memanfaatkan lahan di sekeliling rumah warga, demi mendapatkan ketahanan pangan secara mandiri. 

Seperti contoh yang sudah di gaungkan pemerintah dan Polri serta TNI terhadap Kampung Tangguh. Namun, di Desa Pager disebut "Kampung Hijau".

Selama ini, Tagana selalu sigap dalam penanganan bencana dengan berbagai inovasi. Jauh sebelum terjadi pandemi virus corona, Tagana bergerak menghadapi siaga cuaca ekstrem dengan membentuk gerakan "Palu Paman", yang merupakan kepanjangan dari Pantau Sebar Luaskan Pastikan Aman. 

Sementara itu KKN Mahasiswa UNIKAMA 2020, yang tergabung tak kalah getolnya dalam pencegahan penyebaran virus corona. Seperti halnya Minggu (16/8/20) pukul 08:00 Wib, 

Mereka (Mahasiswa) membagikan ratusan botol cairan sanitizer di sejumlah rumah warga Desa Pager. Ia juga melakukan upaya preventif terkait penyebaran virus corona dengan mengedukasi masyarakat tentang bahaya Covid-19.

Selain itu oleh Mahasiswa, ada tradisi yang menarik yaitu sosialisasi keliling pada Jum'at 14 Agustus 2020 di wilayah Desa Pager. 

Sementara itu Kepala Dinsos Kabupaten Pasuruan HM Suwito Adi S Sos.,MSI, kepada media Lumbungberita.id mengatakan, selain itu untuk mengoptimalkan tim relawannya yang tergabung dalam Tagana,

"Alhamdulillah juga ikut serta Mahasiswa Unikama dalam giat KKN, untuk upaya pencegahan penyebaran Covid-19 di Kecamatan Purwosari, tepatnya Desa Pager," Kata Kepala Dinsos Kabupaten Pasuruan.

Menurut HM Suwito Adi, institusinya juga memerintahkan kepada semua jajaran Dinsos Kabupaten Pasuruan, untuk ikut dan terjun serta mendukung dalam memperkecil penyebaran virus covid-19 di Kabupaten Pasuruan.

"Apa lagi pemerintah bersama POLRI-TNI sudah menjalankan program Kampung Tangguh, dan Desa Pager ini sudah menjalankan Kampung Hijau, dengan memperkuat ketahanan pangan mandiri diwilayah masing-masing," Ungkapnya.

Kadinsos Pasuruan bersama Tagana dan Mahasiswa Unikama, selalu berupaya maksimal dengan selalu mendorong masyarakat untuk menolak penyebaran virus corona atau Covid-19, salah satunya mengedukasi perilaku hidup sehat dan bersih,  untuk mencegah penularan virus asal Wuhan, Tiongkok Cina tersebut.

Sunyi Istighfar Sari, ketua Team KKN lV Unikama 2020, menjelaskan, selama pandemi virus corona, pihaknya menghimbau dan selalu mengajak masyarakat, dengan membiasakan mencuci tangan pakai sabun. 

Mahasiswa juga mengingatkan pentingnya mengkonsumsi makanan bergizi, makan-makanan yang dimasak sempurna serta menerapkan etika saat batuk dan bersin. 

Menurutnya, Standar Operasional Prosedur (SOP) harus di taati, dan himbauan wajib dipatuhi untuk menghambat penyebaran pagebluk Covid-19, dengan  mengenakan masker dan menjaga jarak yang aman atau (Phyisical Distancing).

"Setelah masyarakat mengetahuinya, mereka makin melek terhadap pandemi tersebut yang berujung pada partisipasi aktif, untuk ikut terlibat dalam pencegahan penyebaran virus corona. Tak kalah pentingnya mematuhi instruksi pemerintah untuk berdiam diri di rumah," Tutup Sunyi Istighfar Sari.

Jurnalis   : Yudha

Penerbit : Redaksi