Demo Ricuh..? Kapolres Pasuruan Hadir Keadaan Tenang

Pasuruan_lumbungberita.id

Demonstrasi yang dilakukan mahasiswa di depan Kejaksaan Negeri Kabupaten Pasuruan, Selasa (11/08/2020) sempat diwarnai kericuhan.

Massa yang menuntut proses hukum pengadaan masker Covid-19 sempat terlibat adu jotos dengan pihak yang diduga anggota Polres Pasuruan. Beruntung keributan tidak berlangsung lama dan dapat diredam oleh aparat keamanan. 

Massa yang memulai aksi sekira pukul 11.15 WIB itu langsung menyuarakan aspirasinya. Diantaranya meneriakan jargon Pasuruan yang tak sesuai dengan realita. 

''Jargon Pasuruan maslahat hanya sebuah slogan. Itu terbukti dengan realita di lapangan.'' Ujar sang orator aksi Zulkarnain. 

 

Tak selang beberapa lama, Kepala Kejari Ramdanu Dwiantoro keluar menemui mahasiswa dan sempat terjadi perdebatan.

''Kejaksaan telah memeriksa perkara pengadaan masker tersebut. Karena semua sudah terpenuhi oleh perundang - undangan dan tidak ditemukan sebuah kesalahan, maka dari itu, kejaksaan tidak meneruskan.'' Terangnya.

Bahkan Kajari menantang para demonstran untuk mengajukan gugatan hukum atas keputusan tersebut dan langsung meninggalkan pendemo.

Merasa kecewa, massa kemudian merengsek masuk kedalam kejaksaan. Namun, usaha tersebut gagal lantaran rapatnya barisan keamanan. Akhirnya massa menutup akses jalan Pantura.

Penutupan jalan tersebut berakhir setelah Kapolres Pasuruan AKBP Rofiq Ripto Himawan terjun langsung menenangkan dan berkoordinasi dengan pihak korlap aksi.

Rofiq beserta petugas kepolisian lainnya selanjutnya membagikan masker kepada massa yang belum memakai masker.

Jurnalis : Samhuri

Penerbit : Redaksi